LLCS Vihara Vajra Bumi Kertayuga Pembagian Takjil Gratis di Depan Halaman Vihara Vajra Bumi Kertayuga(真德雷藏寺)

Ramadan adalah bulan yang penuh berkah dan kebaikan bagi umat Muslim di seluruh dunia. Ramadan juga menjadi waktu yang tepat untuk berbagi kebaikan kepada sesama, baik itu dalam bentuk sedekah, zakat, atau pembagian takjil bagi yang berpuasa.

2 April 2024, Di tengah semangat kebaikan Ramadan, Lotus Light Charity Society Vihara Vajra Bumi Kertayuga dengan hati yang tulus dan penuh kasih sayang, melaksanakan pembagian takjil gratis di depan halaman Vihara Vajra Bumi Kertayuga.

Acara pembagian takjil gratis ini diadakan sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan antarumat beragama. Meskipun Vihara Vajra Bumi Kertayuga adalah tempat ibadah bagi umat Buddha, tetapi semangat kebersamaan lintas agama terlihat jelas dalam kegiatan ini. Tak ada batasan agama atau kepercayaan, semua diterima dengan tangan terbuka dan senyuman hangat.

Lotus Light Charity Society Vihara Vajra Bumi Kertayuga, sebagai pelaksana acara, telah menyiapkan takjil lezat dan menyegarkan untuk dibagikan kepada para pengunjung yang sedang berpuasa. Mulai dari kolak yang lezat, hingga minuman segar seperti es sirup, tersedia untuk dibagikan kepada yang membutuhkan.

Kehadiran tak hanya dari kalangan sukarelawan, namun juga turut diikuti oleh Ketua Yayasan Vajra Bumi Kertayuga, Bapak Iwan Suwito beserta istrinya. Kehadiran beliau tidak hanya sebagai simbol dukungan, tetapi juga sebagai contoh nyata bahwa semangat kebaikan harus dimulai dari puncak dan mengalir ke seluruh anggotanya.

Tidak hanya sekadar membagikan takjil, kegiatan ini juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antara umat beragama. Para sukarelawan dari Lotus Light Charity Society Vihara Vajra Bumi Kertayuga dengan ramah menyambut dan melayani setiap orang yang datang. tidak hanya memberikan takjil secara cuma-cuma, tetapi juga menyapa dengan senyuman yang tulus serta memberikan kata-kata semangat dan doa untuk kebaikan bersama.

Tentu saja, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para penerima takjil, tetapi juga bagi para sukarelawan yang terlibat. Mereka belajar untuk menghargai keberagaman dan kebutuhan sesama, serta merasakan kebahagiaan yang mendalam ketika mampu memberikan bantuan kepada orang lain.

Ketika senja mulai menyapa, dan adzan maghrib berkumandang, pembagian takjil gratis ini pun berakhir. Namun, semangat kebaikan yang ditanamkan dalam setiap suap kolak akan terus bersemi, menginspirasi kita semua untuk terus berbagi dan peduli kepada sesama, tidak hanya di bulan Ramadan, tetapi sepanjang tahun. Semoga tindakan mulia ini menjadi contoh bagi kita semua untuk menjaga keberagaman dan merawat persatuan di tengah masyarakat yang multikultural ini.